Aku Hanya Manusia

Aku hanya manusia yang benci kalah

Ya, kalah pada apapun

Termasuk pada kenangan

Masa lalu bagiku adalah: kekalahan

Hanya lupa jalan satu-satunya untuk menang

Sedih, marah, bahagia tak lagi menjadi alasan untuk menangis

Hanya biarkan semuanya berjalan perlahan, lewat tanpa desiran

Lalu melupakan

Semudah itu

Aku hanya manusia yang tak butuh teman

Hanya partner dalam hidup dan berkehidupan

Mereka senang aku senang

Tak lebih

Aku hanya manusia yang ingin menjadi cantik

Tapi apakah cantik adalah syarat utama untuk dicintai?

Benarkah menjadi cantik itu menyenangkan?

Kalau aku cantik, lalu apa?

Aku hanya manusia yang tak punya kenangan

Gambar-gambar tergelatak dimeja itu, tak bergerak

Tidak melakukan apa-apa

Tapi mampu membuat air mata kembali terbentuk

Tanpa tahu kenapa